Example floating
Example floating
KriminalPeristiwa

Diduga Ada Uang Pelicin, Enam Pelaku Judi Dilepas: Polres Sumenep Diminta Transparan

309
×

Diduga Ada Uang Pelicin, Enam Pelaku Judi Dilepas: Polres Sumenep Diminta Transparan

Sebarkan artikel ini
Foto : Sahid badri Aktivis muda Sumenep mengkritisi sikap kepolisian polres Sumenep (Suarapers.net)

SUMENEP, Suarapers.net – Polres Sumenep tengah menjadi sorotan setelah beredar isu di masyarakat bahwa enam terduga pelaku judi yang sempat diamankan di Desa Torbang, Kecamatan Batuan, pada Sabtu dini hari (15/03/2025), telah dibebaskan tanpa proses hukum yang jelas.

Kejadian tersebut memunculkan dugaan adanya uang pelicin yang mengalir kepada oknum anggota kepolisian demi membebaskan para pelaku. Isu ini mencuat setelah beberapa warga menyebut adanya transaksi puluhan juta rupiah dalam proses pembebasan tersebut.

Example 300x600

“Kami tahu mereka sempat digerebek dan diamankan, tapi sekarang sudah dilepas. Kabar yang kami dengar, ada uang yang mengalir ke oknum polisi. Jumlahnya katanya puluhan juta,” ujar salah satu warga yang enggan disebutkan namanya kepada Suarapers.net.

Namun hingga kini, belum ada informasi resmi dari pihak kepolisian terkait alasan pembebasan enam terduga pelaku tersebut. Suarapers.net telah menghubungi Kanit Reskrim Polres Sumenep, AKP Agus Rusdianto, SH, untuk meminta klarifikasi. Ia hanya menjawab singkat melalui pesan WhatsApp, “Konfirmasi ke Humas.”

Sementara itu, dari pihak aktivis sipil, Sahid Badri salah satu aktivis muda Sumenep, mengkritisi sikap kepolisian yang dinilai kurang terbuka dan mengabaikan kepercayaan publik.

“Kalau benar ada praktik suap untuk membebaskan pelaku perjudian, ini bahaya. Ini mencedera proses hukum dan kepercayaan masyarakat terhadap polisi. Kapolres harus turun tangan langsung,” kata Sahid. liar.

Namun, guna menjaga prinsip keberimbangan, Suarapers.net juga berupaya menghubungi Humas Polres Sumenep untuk meminta klarifikasi resmi terkait tuduhan tersebut. Hingga berita ini ditayangkan, pihak Humas belum memberikan tanggapan.

Kasus ini memantik keprihatinan banyak pihak. Masyarakat berharap, jika memang tidak ada pelanggaran prosedur dalam pembebasan para terduga, maka pihak kepolisian harus menyampaikan ke publik secara terbuka demi mencegah berkembangnya spekulasi liar.

 

Penulis : Ron

Editor   : Frinanda

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

× How can I help you?